Total Tayangan Halaman

Kamis, 13 Oktober 2011

Tilas binagun

Binangun mudal’ adalah Desa di kecamatan mojotengah,wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia.
Letak geografis Desa ini, di sebelah Utara bugel,keseneng,bulu,panggrungan, sebelah timur Desa sojopuro,pesindon,candirejo, sebelah selatan limbangan,pandansari , dan sebelah barat desa andongsili. Desa kami desa yang menyendiri jauh dari desa2 tetengga,ya kurang
Lebih 2 atau 3 km dari desa tetengga.
Untuk menjangkau Desa kami anda memerlukan waktu kurang lebih 15 menit dari kota wonosobo, mulai dari Terminal mendolo naik Angkutan Kota kuning (orang setempat menamai “hijet”), kemudian turun di pasar wonosobo kemudian naik Angkutan Desa warna Kuning jurusan limbangan( hijet), sampailah anda di Desa pandansari,lalu di sana ada pangkalan ojek naik terus sampai ada jalan rabat beton,di sana nanti melewati 1 tanjakan yg cukup tinggi kurang lebih 100m ikuti jalan beton itu sampailah di desa binangun.Untuk sore hari sekitar jam 6 keatas biasanya di wonosobo anda akan sulit sekali menjumpai kol kuning jurusan limbangan, sehingga alternatifnya  adalah ojek dan anda akan merogok kocek lagi sekitar 15.000 ribu untuk sampai di binangun .
Ada satu lagi angkot yang menghubungkan ke binangun…naik angkudes warna biru jurusan keseneng tarif 3000 nanti turun di depan pintu gerbang PT.Lembu Aji Perkasa…
Setelah sampai sana masuk ke pos satpam dan ijin numpang lewat mau ke binangun…..
Kira2 kl dari PT,tersebut 5 menit perjalanan ,dan tidak bisa di lewati kendaraan.
Konon menurut Orang-orang tua setempat kata binangun berasal dari kata “bina yang artinya di bina dan ngun yang artinya di bangun kl di gabung jadi dibina dan di bangun,tapi juga ada yang mengatakan susah di bina dan di bangun, desa binangun oleh orang-orang yang kasat mata(indra ke-6).konon katanya di kelilingi tolak/balak dan masih menyimpan energi-energi mistis yang sangat kuat,sisi utara,kali blumbang, gupakan dan bruk.sisi timur kali lempong ,suweni,sisi selatan patudia serong barat lubang santri dan yang barat kali kulon.
1.Kali blumbang:di sana terdapat 1 goa dan orang sekitar belum ada yang berani masuk…konon katanya di goa tersebut dulu untuk  persembunyian orang2 skitar pada zaman belanda ,dan sekarang kerap terjadi penampakan ular yang berubah-ubah jadi keris…
2. Gupakan:disana ada 1 pohon beringin yg besar dan 1 kolam tua yang di tengah nya ada batu besar nya+1 bak mandi yang mungkin umurnya sudah ratusan tahun, konon katanya di sanalah kerajaan makhluk halus di sana kerap kali terjadi suara2 yang aneh.
3.Brug; atau kata lain nya jembatan…tempat ini konon tempat nya para pasukan2 makhluk halus..disana kerap kali terjadi motor mogok..
4. Kali lempong:sebuah kali kali yg berdekatan  dg makam umum….mungkin untuk kali lempong terkesan angker karena berdekatan dengan TPU setempat.
4.Suweni:atau kata lain sang pemberani di tempat ini dulu sering di gunakan untuk bertapa oleh warga setempat…di sini banyak ke ajaiban2 yang muncul…kata suwei berati bertapa supaya menjadi pemberani ,ini dulu waktu masih era penjajahan.
5.Patudia:dulu di selatan desa ada batu berukuran raksasa yang konon kl ada musuh yang mau masuk si musuh itu hanya melihat batu itu..tapi sayang batu itu sekarang tinggal kenangan…karena penyebaran desa binangun ke selatan dan ke timur.
6.Lubang santri:konon katanya di sini dulu ada goa yang besar untuk belajar ilmu agama dan untuk siasat perang mengalahkan penjajah,tapi sampai sekarang goa itu belum di ketemukan.
7.Kali kulon;di sini terdapat beberapa kolam tua dulu untuk mandi para warga yang posisi nya di sebelah barat,di kali ini terdapat pohon beringin besar dan goa yang besar yang di huni oleh harimau putih (bagi yang mempunyai indra ke 6) dan di kali kulon sampai sekarang masih kerap sekali terjadi hal2 yang mistis.
Kondisi alam Desa Binangun terasa sejuk sekali, karena masih alaminya Desa ini. Terlihat masih banyaknya pohon-pohon yang tinggi dan curah hujan yang cukup tinggi pada musim penghujan. Di musim kemarau terasa cukup dingin pada malam hari sekitar 13-20 derajat Celcius. Kondisi ini akibat hembusan hawa dingin dari utara yang berasal dari Gunung Sindoro, ).
Kondisi Penduduk
Mata pencaharian terbanyak Penduduk Binangun adalah sebagai petani, pedagang dan buruh pabrik. Karena kondisi semacam inilah para kaum mudanya rata-rata merantau ke daerah yang lebih maju, kebanyakan dari mereka merantau ke Jakarta ,Jogja dan Kalimantan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar